Pages

[Bookieslicious Book Review] Love on Probation - Christina Juzwar

Senin, 23 Mei 2016


Judul: Love on Probation
Penulis: Christina Juzwar
Cover: Soft Cover (20x13.5 cm)
Halaman: 336 halaman
Harga: Rp. 78.000

Janji kencan yang tidak ditepati membuat Alita Mendrofa sakit hati dan ingin melupakan keberadaan Arestyo Miller dalam hidupnya. Namun itu tak mungkin. Mereka bekerja di kantor yang sama dan pria itu pun gigih meminta maaf, bahkan nekat mengajaknya kencan ulang.
Yang tidak Lita pahami, persetujuannya atas usul Ares tentang memberi kesempatan pada hubungan mereka. Percobaan yang awalnya terdengar konyol. A thirty days probation.
Pelan-pelan, Lita membiarkan dirinya mengenal Ares. Ia masuk lebih dalam ke kehidupan pria itu. Ke cerita kelam tentang keluarga Ares dan akhirnya, alasan tentang janji kencan pertama yang tidak ditepati pria itu.
Yang Ares tidak pahami, alasan Lita menarik diri setiap pria itu bertanya tentang masa lalunya. Tentang bekas luka di punggungnya. Lalu bagaimana status hubungan mereka di hari ke-30?

"Every single day for thirty days untuk menjalankan sebuah hubungan. Us as a couple. It's like a probation"

Awalnya Alita Mendrofa yang biasa disapa Lita menganggap permintaan seorang Arestyo Miller gila. Benar-benar gila bagaimana bisa ia meminta Lita untuk memberikannya kesempatan dengan menjalin cinta dalam masa percobaan selama tiga puluh hari? Jika salah satu diantara mereka tidak merasakan chemistry selama tiga puluh hari tersebut, mereka boleh meninggalkannya.
Idenya Ares bukanlah ide yang baik, seperti itulah Lita berpikir telebih ia sudah cukup dibuat sakit hati oleh seorang Arestyo Miller. Bagaimana tidak, diawal kencan pertamanya oh bukan! Bahkan belum menjadi kencan pertama, Ares membatalkannya. Tidak hanya membatalkannya Ares pun membiarkan Lita menunggu selama lebih dari 2 jam belum lagi ketika Lita menelepon untuk menanyakan apa alasan Ares membatalkan kencan pertamanya, Ares malah membetaknya. Yang membuat Lita merasa sedih sekaligus kecewa.
Sejak malam itu, Lita memutuskan untuk tidak berkomunikasi maupun bertemu lagi dengan Ares. Tapi bagaimana bisa? Ares dan Lita bekerja di kantor yang sama. Mau tak mau ketidaksengajaan pun mempertemukan mereka. Di lift misalnya, selalu saja Ares dan Lita dipertemukan disana.
Sebenarnya Lita menolak ajakan kencan Ares yang berikutnya, tapi laki-laki tersebut tak pernah menyerah ia merasa bersalah dan sekaligus akan bertanggung jawab dengan mengajak Lita berkencan lagi dan lagi.
Selama tiga puluh hari tersebut, Ares dan Lita mulai mencoba mengenal satu sama lain tentang cerita kelam keluarga Ares dan masa lalu Lita yang cukup pahit untuk dibagi bersama Ares. Bagaimanakah kelanjutan hubungan Ares dan Lita setelah tiga puluh hari yang dilalui tersebut? Happily ever after kah? Atau sebaliknya.

Thank God, akhirnya bisa membaca cerita sebagus ini lagi. Iya, rasanya sudah sejak lama saya tidak membaca cerita romance yang membuat seluruh jiwa saya bergetar. Speechless. Pertama kalinya membaca karya Christina Juzwar dan dibuat terkagum-kagum apa adanya.
Mungkin sebagian orang akan suka jika dibuku yang mereka baca disajikan konflik yang begitu mendalam. Tapi saya bukanlah sebagian dari itu.
Saya tidak suka terlalu banyak konflik yang membelit sebuah cerita, saya akan lebih suka jika terdapat banyak adegan manisnya seperti cerita Ares dan Lita ini. Di buku ini bukannya tidak terdapat konflik, hanya saja tidak begitu berarti konflik yang ada, dan setiap ada konflik pasti selalu diselesaikan dengan cara yang sangatlah manis. Semanis dessert yang sering dimakan oleh Alita Mendrofa.

How about the characters? Definitely, you will like it as much as you can. Like me. They are totally awesome or more than awesome.
Bagaimana bisa setiap karakter yang tercipta begitu loveable, yaaa except Doni lah ya. Surely, I just want to kill him if I can ...
Sudah lupakan Doni dan mari berbicara mengenai si karakter wanita utama. Alita Mendrofa, anak bungsu dari dua bersaudara. Memiliki seorang kakak laki-laki bernama Leo dan calon kakak ipar perempuan bernama Jasmine. Papa Mama dan kakaknya tinggal di Singapore. Lita memiliki apartemen di Jakarta, dan memiliki sahabat yang sangat baik bernama Adriana, sahabat yang juga merangkap sebagai sekretaris dari seorang Arestyo Miller. Hidup Lita tidak sempurna, ia juga memiliki masa lalu kelam yang membuatnya selalu ketakutan jika mengingatnya.
"Gue suka lelaki yang romantis dan menganggap gue adalah dunianya. Seseorang yang mau melakukan apa saja untuk gue"

Arestyo Miller, please I like the way you treat Alita Mendrofa. Can you treat me like that Res? Sama dengan Lita, Ares hanya dua bersaudara. Ia memiliki seorang adik perempuan bernama Evelyn. Papa dan Mamanya tinggal di Jakarta. Seseorang yang bisa dikategorikan galak, pemaksa, but the charisma? No one can handle it!
"Well, kamu kurang beruntung. Aku tak biasa ditolak. Penolakan nggak akan membuatku berhenti mengejarmu. Aku akan mencarimu terus, lalu mengajakmu kencan. LAGI, LAGI, dan LAGI"

Ide cerita di Love on Prabation ini menarik. Christina Juzwar tidak hanya pandai menguntai kalimat-kalimat yang ada sehingga terasa manis namun pas dimata pembaca, tapi ia pun pandai membuat pembaca tersenyum karena tingkah para tokohnya. Terutama tingkahnya Ares ini. Pembaca pun akan dibuat terus membalik halaman demi halaman yang ada untuk mencari tahu alasan dibalik luka yang ada dipunggung Lita, menuju ending pembaca akan menemukan satu persatu jawaban yang ada. Termaksud jawaban di hari ketiga puluh mengenai kelanjutan hubungan Ares dan Lita.
Lagi dan lagi, cerita pun ditutup dengan sangat manis sampai rasanya nggak rela menutup halaman terakhir.

Entah mengapa untuk judul, saya lebih menyukai judulnya yang pertama di kumpulan cerpen autumn once more "Stuck With You" tapi kalau stuck with you mungkin cerita hanya lebih terlihat dari sisi Ares saja tidak dari sisi seorang Alita Mendrofa.
Judul dan cover sama cantiknya dengan karakter dan cerita yang ada.

Satu yang disayangkan kenapa novel ini nggak ada tanda-tanda berlabel dewasa? Atau lain sebagainya. Sedikit khawatir aja sih dibaca sama anak dibawah 17. Karena menurut saya lumayan banyak adegan intimnya. Oke untungnya saya sudah 18++ ya jadi nggak salah membacanya hehe.

Overall perfecto! Sweet as a sugar. I'll give


Terima kasih kak Christina sudah memberikan saya kesempatan membaca karyamu yang sebagus ini. Akan saya nantikan laki-laki macam Ares terlahir kembali di novelmu selanjutnya.
Terus berkarya jangan bosan menciptakan laki-laki menggoda seperti Ares dan si kecil menggemaskan seperti Emma. Oh ya tentunya romantic story like this ^^

"Jangan pernah menaruh harapan hingga melampaui langit. Terutama pada hati dan perasaan. Oh ya, juga pada lelaki" (halaman 32)

"Laki-laki itu kan memang makhluk paling nggak peka" (halaman 57)

"Gue cuma butuh seseorang yang bahkan dengan menatap gue aja, gue bisa mendengar di hati gue kalau dia mencintai gue. Mengagumi gue" (halaman 64)

"Kita memang kadang nggak bisa mengingatkan diri sendiri. Harus orang lain" (halaman 141)

"Aku bisa belajar dari masa lalu kamu. Karena aku ingin bisa menjadi lelaki yang terbaik untuk kamu" (halaman 268)

"Aku emang cuma punya satu alasan kenapa aku harus meninggalkanmu. Tapi aku punya seribu alasan kenapa aku begitu cinta sama kamu" (halaman 326)


Love,
Bookieslicious

2 komentar:

  1. Untung aku udah 22+ pas ketemu sama Love on Probation. hihiii

    BalasHapus
  2. Heheh aku pas-pasan kak 18++ :((( nggak papa ya nakal sedikit heheh

    BalasHapus

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS